Dugaan Hobbin, Kasudin Pariwisata, Satpol PP, Tenaga Kerja, dan Perhubungan telah menerima kordinasi dari pemilik cafe. Buktinya, mereka tidak berani menindak berbagai pelanggaran cafe.
Ketika dikonfirmasi, Kasat Pol PP Jakarta Timur, Budhy Novian, mengatakan harus menunggu rekomendasi dari Sudin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kalau mau menutup Cafe Aek Nauli.
Baca Juga:
Diduga Kadis Pariwisata DKI Jakarta Lindungi Cafe Aek Nauli
"Kalau tahapan pengenaan sanksi administratif sudah dilakukan Sudin Pariwisata dan minta bantuan untuk nutup, penindakan kita gerak," ujar Budhy.
Namun, kata Budhi, pihaknya akan langsung menutup Cafe Aek Nauli apabila ditemukan narkoba, prostitusi dan judi.
Sementara, Kasie Pengawasan Sudin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Timur, Ukar, tidak menjawab ketika dikonfirmasi wartawan lewat whatsapp.
Baca Juga:
Pernah Ditutup Pemerintah, Bukti Cafe Aek Nauli Bandel
Sebelumnya, Cafe Aek Nauli dirazia karena adanya dugaan pelanggaran yang diinformasikan awak media ke Walikota Jakarta Timur.
Namun, diduga bocor, sehingga tidak ditemukan pelanggaran tempat usaha saat digelar razia, Sabtu (15/10).
Malah disebutkan dalam laporan pengawasan, Cafe Aek Nauli tutup pukul 01.00 WIB dan diberikan tenggang waktu sampai pukul 02.00 WIB. [stp]