Ditambahkannya, dari hasil konfirmasi dengan kontraktor pelaksana, dikatakan bahwa pekerjaan IPAL telah sesuai gambar dan RAB dan diterima oleh Konsultan dan sudah diperiksa BPK.
Spesifikasi pemasangan dinding IPAL menggunakan batu bata merah kemudian di cor beton dan tutup atas memakai paving blok agar bisa digunakan lahan parkir.
Baca Juga:
RI Pamerkan Cara Baik Atasi Pencemaran Danau Toba di WWF Bali
Dijelaskan, kontraktor pelaksana memesan IPAL ke vendor CV. Pratama Nusantara (PN).
Ketika dihubungi awak media, direktur CV. PN, Budi Purnama, mengaku bahwa IPAL tersebut adalah barang baru, bukan bekas, dan memang body kena tanah.
Selanjutnya dia mengaku untuk pemasangan IPAL di Puskesmas Kelurahan Kebon Kosong, dinding sisi kiri dan kanan serta depan belakang memakai bata hebel, bukan batu bata. Lalu diisi pasir dan ditutup dengan paving blok.
Baca Juga:
Dosen UGM: Air Sungai Code Yogyakarta Mengandung Logam Berat dan Antibiotik Berlebihan
"Berbeda dengan Puskesmas Kelurahan Serdang dan Balimester, disana itu memakai dinding cor beton," ungkap Budi, Jumat (18/11). [stp]