MetroJakartaNews.id | Seorang perempuan warga kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur berinisial R merasa dipermalukan oleh salah seorang karyawan Bank Republik Indonesia (BRI) unit Pengangsaan Dua Kelapa Gading, Jakarta Utara berinisial JP.
JP diduga menyebarkan di grup media sosial foto R dengan caption, "gaaeesss...kalau ada org ini tolong kasih tau ya, mungkin kalian sudah sering lihat dikantor utq kali ini segera laporkan ke saya..." diikuti meme emotikon.
Baca Juga:
Realisasi Penyaluran KUR Sultra Capai Rp3,27 Triliun per Oktober 2024
Menurut R, foto dirinya diambil secara diam-diam atau tanpa izin saat di rumah temannya berinisial N yang merupakan nasabah Bank BRI.
R berada di rumah N karena diundang pada saat JP bersama 2 bawahannya ada di rumah N, di pangkalan Jati Kelurahan Cipinang Melayu, sekitar pukul 10.00 WIB, Rabu (21/9).
Saat berbincang-bincang di rumah N lah, salah satu dari mereka diduga mengambil foto R secara diam-diam.
Baca Juga:
Jejak Sejarah: 10 Perusahaan Tertua di Indonesia yang Lahir Sebelum Kemerdekaan
Kemudian pada hari Kamis tanggal 22 September 2022 sekitar pukul 08:30 WIB, ada seseorang memberitahu kepada R lewat Whatsapp sambil bertanya.
"Kenapa kok foto kakak dishare oleh kepala cabang JP di group karyawan BRI Unit Pegangsaan Dua?" tanyanya sambil mengirim bukti tangkapan layar.
Dalam tangkapan layar, di atas foto yang disebar ke grup karyawan itu tertulis Joely Prasetyo.
R kemudian memberi tahu kepada kerabatnya yang merupakan seorang jurnalis tentang kejadian yang dialaminya.
Sejumlah awak media pun mendatangi kantor bank BRI Unit Pengangsaan Dua yang berada di wilayah Kecamatan Kelapa Gading untuk konfirmasi. Namun JP tidak bersedia menemui wartawan.
JP malah menyuruh petugas keamanan bank menemui awak media. "Maaf pak kepala cabang tidak mau bertemu dengan wartawan kecuali R dihadirkan. Silahkan mau diperpanjang juga tidak masalah, ucap beliau kepada saya," ucap petugas keamanan kepada awak media. [stp]