Metrojakartanews.id | Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta ke-496, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat melalui Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) akan menggelar Atraksi Seni Kreatif di Museum Mohammad Husni (MH) Thamrin, di Jalan Kenari II No.15, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat.
Acara akan digelar Sabtu, 24 Juni 2023, dimulai pukul 08.00 hingga 15.00 WIB.
Baca Juga:
Dilaporkan Ketum PP Japto Soerjosoemarno, Wanda Hamidah Siap Terima Konsekuensi
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kota Administrasi Jakarta Pusat Wiwik Satriyani, mengatakan bahwa pihaknya memiliki tugas mempromosikan destinasi wisata yang ada.
“Nah, ini bertepatan dengan HUT Kota Jakarta yang ke-496, yang mana kegiatan ini berkaitan dengan sosok Bapak MH Thamrin. Jadi, tidak ada salahnya membuat pagelaran seni, di Museum MH Thamrin yang kemungkinan masih banyak belum dikenal oleh masyarakat,” ujarnya, Kamis (22/6/2023).
Ditambahkan, pihaknya akan membuat kegiatan aktivasi dan kegiatan hiburan agar generasi muda atau masyarakat datang untuk melihat lebih mendalam sosok MH Thamrin.
Baca Juga:
Kuasa Hukum Japto Heran Wanda Ngadu ke Bareskrim Tanpa Buat Laporan
Disebutkan, ada gelaran musik, tarian, dan panggung untuk memberikan hiburan kepada masyarakat. Kemudian, ada bazar untuk ekonomi kreatif.
Dia juga menjelaskan, dalam kegiatan ini pihaknya mendapat dukungan dari berbagai Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) dan unsur masyarakat sekitar.
Wiwik berharap kegiatan berjalan lancar sesuai rencana. Cek lokasi juga sudah dilaksanakan bersama para UKPD dan pendukung lainnya untuk tugas dan tupoksinya masing-masing.
"Seperti tadi sudah lihat ada Sudin PPAPP, Perhubungan, Kebudayaan, Satpol PP, Damkar, Kominfo, semuanya,” jelasnya.
Wiwik juga mengajak masyarakat untuk ramai-ramai datang ke acara untuk menambah pengetahuan tentang sejarah Pahlawan Nasional MH Thamrin.
“Harapannya nanti generasi ke depan utamanya generasi muda itu lebih bisa tahu ini salah satu destinasi wisata kota Jakarta Pusat yang wajib dikunjungi bukan hanya oleh warga Jakarta, juga ini untuk disebarluaskan pada masyarakat Indonesia bahkan dunia,” pungkasnya. [stp]