Metrojakartanews.id | Sebanyak 20 meter kubik sampah dan lumpur berhasil diangkut Satgas Sumber Daya Air Kecamatan Tanjung Priok dari saluran di Jalan Agung Timur 1 RW 11 Kelurahan Sunter Jaya, Jakarta Utara.
Kepala Satuan Pelaksana Sumber Daya Air Kecamatan Tanjung Priok, Deny Tri Hendarto mengatakan, normalisasi dilakukan karena saluran ini mengalami pendangkalan akibat tebalnya endapan lumpur.
Baca Juga:
Lanjutkan Normalisasi Ciliwung Heru Budi Anggarkan Rp 700 Miliar
Pengerjaan sudah dilaksanakan sejak Rabu (9/2) lalu dan ditargetkan selesai Senin (14/2).
"Saluran yang mengalami pendangkalan kita kuras sedalam 80 sentimeter. Saat ini sudah sekitar 20 meter kubik lumpur diangkat dari saluran itu," kata Deny, Sabtu (12/2).
Menurutnya, untuk pengerjaan ini dikerahkan sebanyak delapan personel berikut satu unit ekskavator mini. Normalisasi dilakukan pada saluran sepanjang 200 meter berikut crossing saluran sepanjang enam meter dengan lebar 80 sentimeter.
Baca Juga:
Proyek Peningkatan Kapasitas Kali Ciliwung Terkesan Asal Asalan
Diharapkan, setelah dilakukan pengurasan saluran dapat menampung lebih banyak debit air, sehingga bisa meminimalisir terjadinya genangan di sekitar Jalan Agung Timur 1.
"Kita berharap, dengan normalisasi saluran lingkungan sekitar tidak lagi tergenang saat hujan deras," tandasnya. [jat]