Padahal, jelasnya, dalam spek e katalog, harus dipasang 5 Cm. Air juga tidak bisa mengalir dengan baik akibat pemasangan Uditch asal jadi.
“Pekerjaan tidak maksimal sehingga ada dugaan korupsi untuk memperkaya diri sendiri,” pungkas Kampanye.
Baca Juga:
Proyek RTH Kapuas Tertunda, Pemerintah Tangguhkan Kontrak dengan Denda dan Perpanjangan Waktu
Ketika dikonfirmasi lewat whatsapp, salah satu pejabat di Suku Dinas SDA Kota Administrasi Jakarta Pusat, Martin, malah bertanya balik kepada wartawan.
"Baru dibangun kenapa dibongkar, Pak?" balasnya singkat.
Sementara, Kepala Suku Dinas SDA Kota Administrasi Jakarta Pusat, Mustajab, belum berhasil ditemui untuk dikonfirmasi terkait proyek.
Baca Juga:
Anggaran Pembangunan Rehab Kantor UP-PKB Pulogadung Dipertanyakan
[Editor : Sahala Pangaribuan]
